Setelah berita tentang grup Laruku yang akan menggelar konser di Senayan
pada 2 Mei mendatang, para penggemar musik Jepang di Indonesia kembali
resah. Sebabnya, grup AKB48 akan datang ke Jakarta pada 25 Februari —
dalam acara pertukaran budaya “Nihon Pop Culture Festival”.
AKB48
adalah grup terlaris dan terpopuler sepanjang 2011. Total penjualan
keseluruhan produk musik mereka tercatat mencapai 16,3 miliar yen
(sekitar 5 persen dari total penjualan seluruh Jepang). Mereka sukses
mengalahkan Arashi yang berada di urutan pertama selama dua tahun
berturut-turut.
Apa yang menyebabkan AKB48 begitu sukses? Apakah
mereka memiliki vokal dashyat? Apakah mereka memiliki musik dengan
aransemen canggih dan mengagumkan? Semua hal yang melejitkan AKB48 ini
ternyata jauh dari semua itu.
Girlband berkonsep unik
Yasushi
Akimoto adalah sosok yang berada di balik AKB48. Setelah sukses
memproduksi acara televisi populer seperti “Utaban” dan “Oshare-ism”
serta menulis lagu, Akimoto mewujudkan idenya yang sederhana tapi unik.
Yaitu, sebuah girlband yang bisa ditemui langsung setiap hari.
Grup
merekrut 48 remaja putri yang umurnya berkisar dari 14 sampai 24 tahun
dan dibagi dalam grup A, grup K, dan grup B dengan masing-masing grup 16
anggota. Juni tahun lalu, anggota AKB48 bahkan bertambah lagi dengang
penambahan11 orang lagi mewakili grup 4. Kabarnya grup 4 ini akan
ditambah lagi anggota hingga 16 orang. Dengan total 77 anggota (bersama
dengan anggota cadangan yang masih berstatus “trainee”, AKB48 kini
tercatat dalam Guiness World dengan rekor grup pop dengan anggota
terbanyak (largest pop group).
Penampilan mereka bisa dinikmati
setiap hari secara eksklusif di teater AKB, di Akihabara, Tokyo (AKB
merupakan singkatan Akihabara). Lokasi ini dipilih karena strategis.
Inilah pusat elektronik, komik, film anime dan games. Amat cocok dengan
pencitraan AKB48.
Selain tampil di teater, AKB48 seringkali
mengadakan acara jumpa penggemar yang mengejutkan, tampil dalam berbagai
iklan dan acara televisi. Keberhasilan AKB48 bisa tampil di banyak
iklan disebabkan oleh kedekatan grup dengan biro iklan besar Dentsu Inc.
Sedangkan yang terakhir tentunya tidak lepas dari jaringan kuat yang
didapat Yasushi sebelumnya sebagai salah satu produser televisi. Tahun
lalu saja, ada tiga acara televisi mingguan seputar AKB, yaitu:
“AKBINGO!", "Weekly AKB", dan "Naruhodo Highschool".
Bercabang
Kebanyakan
grup pop membuat grup yang lebih kecil untuk menambah dinamika karier.
Contoh: Sistar 19 yang merupakan unit kecil grup K-pop Sistar. Namun,
AKB48 atau tepatnya Yasushi Akimoto mencoba trik lain. Ia memperlakukan
AKB48 seperti sebuah produk lokal per daerah. Atau ibarat kantor cabang.
Untuk
grup idola yang bisa dinikmati setiap hari di Osaka, ia menciptakan
NMB48. SKE48 untuk Sakae, Nagoya, HKT48 untuk Fukuoka, SDN48 untuk
lokasi yang sama dengan AKB48 tetapi manggung tiap Sabtu Malam (SDN
singkatan Saturday Night, yang dikhususkan untuk penonton dewasa. Mereka
dikenal dengan Adult Idol).
Proyek grup 48 pun menjadi yang
paling ambisius. Tidak hanya Jepang, sang pencetus ide mulai melebarkan
konsepnya keluar Jepang. Dan yang mendapat kehormatan pertama bukan
secara kebetulan adalah Jakarta. Hingga kini, JKT48 sudah punya 28
anggota terpilih. Di tahun 2012 ini akan lahir juga TPE48 atau Taipei48,
mewakili Taiwan. Dan rencana mendatang akan meluas hingga Cina, Vietnam
dan Thailand.
Fantasi Pria Dewasa
Hal lain
yang membuat AKB48 menjadi sangat populer adalah target penikmat mereka
yang begitu luas. Dengan banyaknya anggota, aktivitas setiap anggota di
berbagai bidang (musik, teater, iklan, drama atau iklan) serta siapa
yang menjadi idola tiap orang pun menjadi sangat bervariasi.
Biasanya
penggemar remaja perempuan mengidolakan AKB48 karena ingin kelak
seperti mereka dan menaruh minat besar pada pakaian yang digunakan di
setiap penampilan. Sementara itu, lirik lagu AKB48 (yang sering
mengundang ke arah seksualitas dan mendapat kritikan) membuat mereka
populer di kalangan pria. Di mata pria remaja, citra yang ditampilkan
lewat rok mini dan seragam sekolah ini memberi kesan menggemaskan.
Di
kalangan pria dewasa, tak terelakkan lagi, AKB48 merupakan wujud
berbagai fantasi untuk melepaskan kejenuhan mereka sehari-hari. Termasuk
sosok Lolita seperti dalam novel Lolita karya pengarang Rusia Vladimir
Nabokov.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar